Fakta Menarik Tentang Ikan Hiu

Jika anda mendengar hiu, pasti yang tersedia dibenakmu adalah makhluk ganas bersama gigi tajam bergerigi. Pada film-film Hollywood, hiu direpresentasikan sebagai predator berdarah dingin haus darah, dan juga yang siap mencabik manusia.

Tentunya film-film ini beri tambahan fobia dan traumatis dapat hiu kepada member game slot rtp tertinggi hari ini yang mengidamkan pergi ke pantai atau laut. Mengutip splashbarpdx, faktanya hanya belasan dari 300 spesies hiu yang menyerang manusia. Kesimpulannya, hiu tak dapat mencabik manusia!. Faktanya, di dunia nyata justru hiu menjadi sasaran para pemburu liar untuk dibunuh dan diambil siripnya. Konon, sirip hiu berfungsi bagi kesehatan dan dinikmati sebagai sup.

1. Hiu hidup lebih tua dari dinosaurus

Ternyata hiu ditemukan jauh sebelum dinosaurus ada. Hiu terlihat 410 juta tahun yang lalu, saat dinosaurus ditemukan 230 juta tahun yang lalu. Namun, nasibnya tidak serupa bersama dinosaurus yang mengalami kepunahan massal 66 juta tahun yang lalu. Hiu dapat bertahan gara-gara mengarungi samudra untuk berganti tempat.

2. Hiu memiliki lebih dari satu kepribadian

Sama layaknya manusia, penelitian menemukan sejumlah hui dapat memberi reaksi yang tidak serupa di keadaan tertentu. Beberapa hiu tersedia yang membawa karakter pemalu dan ringan stress, tersedia pula yang berani dan tidak ringan stres.

3. Hiu kadang menyerang saat bingung

Saat manusia menceburkan diri ke laut, kadang waktu hiu mencoba mencari tahu. Serangan yang dihasilkan pun sebenarnya gak sengaja. Selain itu, di dalam air yang keruh kadang waktu hiu gak dapat membedakan manusia bersama mangsa yang ia serang. Ketika menggigit manusia, hiu dapat membacanya dan mencari mangsa yang lain. Itu gara-gara memiliki ujung saraf di gigi. Saraf selanjutnya untuk membedakan mangsa yang kaya kalori dan lemak. Sementara manusia tidak dianggap demikian.

4. Hiu betina dapat melahirkan tanpa pejantan

Percaya atau tidak, hiu betina dapat bertelur tanpa pejantan. Fenomena yang kerap disebut parthenogenesis ini terhitung dikenal terlihat di dunia ular dan kadal. Bedanya, hiu betina baru dapat bereproduksi tanpa pejantan saat dia mulai stres. Hal ini berlangsung pada seekor hiu kepala martil betina yang berada di akuarium Nebraska, Amerika. Sayangnya, fenomena parthenogenesis pada hiu terlampau berbahaya. Sebab, bayi hiu yang lahir tidak memiliki gen pejantan. Jika perihal itu tetap berlanjut, bukan tidak bisa saja spesies hiu jantan dikemudian hari punah.

5. Hiu rubah gigi di dalam saat 24 jam

Berdasarkan knowledge dari National Geographic Kids, hiu membawa kurang lebih 10.000 gigi selama hidupnya. Itu artinya hiu kerap sekali rubah gigi gara-gara kondisinya ringan patah. Desain giginya sebenarnya tidak tertancap kuat di geraham, namun kekuatannya di dalam mengoyak makanan terlampau kuat. Gigi baru hiu terhitung dapat tumbuh di dalam saat 24 jam.